Karakteristik Parkir
Karakteristik parkir dimaksudkan sebagai sifat-sifat dasar yang memberikanpenilaian terhadap pelayanan parkir dan permasalahan parkir yang terjadi padalokasi studi. Berdasarkan karakteristik parkir, akan dapat diketahui kondisiperparkiran yang terjadi pada lokasi studi seperti mencakup volume parkir,akumulasi parkir, lama waktu parkir, angka pergantian parkir, kapasitas parkir,penyedian ruang parkir dan indeks parkirKarakteristik parkir dimaksudkan sebagai sifat-sifat dasar yang memberikanpenilaian terhadap pelayanan parkir dan permasalahan parkir yang terjadi padalokasi studi. Berdasarkan karakteristik parkir, akan dapat diketahui kondisiperparkiran yang terjadi pada lokasi studi seperti mencakup volume parkir,akumulasi parkir, lama waktu parkir, angka pergantian parkir, kapasitas parkir,penyedian ruang parkir dan indeks parkir.
Tamin 2003 menjelaskan karakteristik parkir terdiri dari akumulasi parkir, volume parkir, parking turn over, indeks parkir, durasi parkir, dan kapasitas parkir. Data karakteristik parkir ini akan sangat diperlukan untuk melakukan analisis kondisi operasional dan perancangan pengembangan lahan parkir.
Karakteristik Parkir, Pola Parkir Pararel di tepi jalan |
- AKUMULASI DAN VOLUME PARKIR
Akumulasi parkir adalah jumlah kendaraan yang sedang diparkir dalam suatu tempat pada waktu tertentu. Data ini bisa memperlihatkan fluktuasi kendaraan yang sedang parkir, dengan demikan jam puncak dan jam tidak puncak dapat teridentifikasi.
Volume parkir adalah jumlah total kendaraan yang telah diparkir pada suatu tempat persatuan waktu (biasanya per hari). Dari data volume parkir bisa didapatkan atau ditentukan hari puncak dalam satu minggu bahkan hari puncak dalam satu bulan. Jika tarif yang dikenakan adalah sistem tetap maka berdasarkan data volume parkir saja bisa dihitung pendapatan lahan parkir.
Contoh Data Volume dan Akumulasi Parkir |
Grafik Hubungan antara Voluma dan Akumulasi Parkir |
- 2. PARKING TURN OVER (PTO)
Parking Turn Over adalah laju pemakaian tempat parkir dalam periode waktu tertentu.
Parking Turn Over = (Jumlah kendaraan yang diparkir / Jumlah ruang atau tempat parkir)
Contoh :
Jumlah / kapasitas suatu tempat parkir adalah 200 kendaraan dan dari hasil pengamatan dalam waktu 30 menit jumlah kendaraan yang telah diparkir (masuk pada area parkir) terhitung sebesar 400 kendaraan. Maka PTO adalah sebesar 400/200 = 2.
Semakin besar PTO suatu tempat parkir, maka akan semakin besar pula keuntungan yang diperoleh oleh pengelola tempat parkir tersebut. Durasi waktu parkir rata-rata dari kendaraan yang pendek, akan menyebabkan nilai PTO yang besar.
Pemasukan dana parkir = PTO x jumlah tempat parkir x tarif
Contoh :
Suatu tempat parkir mempunyai jumlah tempat / kapasitas parkir = 200 kendaraan. Dari data survai yang masuk diketahui besarnya PTO selama 10 menit adalah sebesar 2 (short term), sementara ditetapkan tarif parkir adalah sebesar Rp 300,- (fixed rate).
Dengan demikian dapat dihitung besarnya pemasukan dana sebesar:
2 x 200 x Rp 300,- = Rp. 120.000,- / 10 menit atau = Rp 720.000,- / jam
Sehingga kapasitas parkir ini harus diperhitungkan sedemikian rupa sehingga tidak hanya didasarkan pada volume maksimum pada kondisi jam sibuk pada hari puncak pula, namun juga harus memperhatikan dan menimbang keseluruhan perilaku kendaraan baik durasi maupun akumulasi selama waktu tertentu. Apabila penentuan kapasitas parkir didasarkan pada jam puncak maka lahan parkir akan mampu menampung kendaraan pada jam puncak akan tetapi pada jam lain akan kosong sehingga sangat tidak efektif dan efisien bila dilihat dari sudut investasi.
Parking Turn Over = (Jumlah kendaraan yang diparkir / Jumlah ruang atau tempat parkir)
Contoh :
Jumlah / kapasitas suatu tempat parkir adalah 200 kendaraan dan dari hasil pengamatan dalam waktu 30 menit jumlah kendaraan yang telah diparkir (masuk pada area parkir) terhitung sebesar 400 kendaraan. Maka PTO adalah sebesar 400/200 = 2.
Semakin besar PTO suatu tempat parkir, maka akan semakin besar pula keuntungan yang diperoleh oleh pengelola tempat parkir tersebut. Durasi waktu parkir rata-rata dari kendaraan yang pendek, akan menyebabkan nilai PTO yang besar.
Pemasukan dana parkir = PTO x jumlah tempat parkir x tarif
Contoh :
Suatu tempat parkir mempunyai jumlah tempat / kapasitas parkir = 200 kendaraan. Dari data survai yang masuk diketahui besarnya PTO selama 10 menit adalah sebesar 2 (short term), sementara ditetapkan tarif parkir adalah sebesar Rp 300,- (fixed rate).
Dengan demikian dapat dihitung besarnya pemasukan dana sebesar:
2 x 200 x Rp 300,- = Rp. 120.000,- / 10 menit atau = Rp 720.000,- / jam
Sehingga kapasitas parkir ini harus diperhitungkan sedemikian rupa sehingga tidak hanya didasarkan pada volume maksimum pada kondisi jam sibuk pada hari puncak pula, namun juga harus memperhatikan dan menimbang keseluruhan perilaku kendaraan baik durasi maupun akumulasi selama waktu tertentu. Apabila penentuan kapasitas parkir didasarkan pada jam puncak maka lahan parkir akan mampu menampung kendaraan pada jam puncak akan tetapi pada jam lain akan kosong sehingga sangat tidak efektif dan efisien bila dilihat dari sudut investasi.
- 3. INDEKS PARKIR
Indeks parkir merupakan persentase dari akumulasi parkir pada selang waktu tertentu dibagi dengan ruang parkir yang tersedia dikalikan 100%.
Contoh :
Sebagai contoh untuk on street parking: dalam satu kilometer (1000 m) panjang ruas jalan terdapat 60 kendaraan yang diparkir di badan jalan dengan dengan panjang 200 meter, maka besarnya indeks parkir adalah : (200m / 1000m)x100% = 20%
Contoh :
Sebagai contoh untuk on street parking: dalam satu kilometer (1000 m) panjang ruas jalan terdapat 60 kendaraan yang diparkir di badan jalan dengan dengan panjang 200 meter, maka besarnya indeks parkir adalah : (200m / 1000m)x100% = 20%
- 4. DURASI PARKIR
Durasi parkir adalah angka yang menunjukkan berapa lama kendaraan diparkir.
Contoh Data Durasi Parkir Kendaraan |
Persentase Durasi Parkir dalam Interval Waktu tertentu |
- 5. KAPASITAS PARKIR
Kapasitas parkir adalah jumlah kendaraan maksimum yang dapat dilayani oleh suatu lahan parkir selama waktu pelayanan. Besar kecilnya kapasitas suatu lahan parkir akan sangat menentukan besarnya volume kendaraan yang dapat ditampung. Hal ini berarti tingkat kapasitas sangat mempengaruhi dimensi lahan parkir tersebut.
Sehingga kapasitas parkir ini harus diperhitungkan sedemikian rupa sehingga tidak hanya didasarkan pada volume maksimum pada kondisi jam sibuk pada hari puncak pula, namun juga harus memperhatikan dan menimbang keseluruhan perilaku kendaraan baik durasi maupun akumulasi selama waktu tertentu. Apabila penentuan kapasitas parkir didasarkan pada jam puncak maka lahan parkir akan mampu menampung kendaraan pada jam puncak akan tetapi pada jam lain akan kosong sehingga sangat tidak efektif dan efisien bila dilihat dari sudut investasi.
Sehingga kapasitas parkir ini harus diperhitungkan sedemikian rupa sehingga tidak hanya didasarkan pada volume maksimum pada kondisi jam sibuk pada hari puncak pula, namun juga harus memperhatikan dan menimbang keseluruhan perilaku kendaraan baik durasi maupun akumulasi selama waktu tertentu. Apabila penentuan kapasitas parkir didasarkan pada jam puncak maka lahan parkir akan mampu menampung kendaraan pada jam puncak akan tetapi pada jam lain akan kosong sehingga sangat tidak efektif dan efisien bila dilihat dari sudut investasi.
semoga bermanfaat buat pelajar... salam saya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar